Metroterkini.com - Saat kucing betina tiba-tiba hamil dan melahirkan, tetap tempat tinggal sudah tak memungkinkan menampung semua anak kucing, memberikan anak kucing untuk diadopsi menjadi pilihan terbaik. Memang memilukan jika harus memisahkan anak kucing dari induknya, tetapi akan lebih buruk apabila kamu tidak bisa merawatnya dengan baik.
Karena itu, adopsi bisa menjadi alternatif untuk menyelamatkan anak kucing. Berikan anak kucing kepada mereka yang ingin dan mampu merawatnya. Namun, ada proses yang harus dilalui sebelum mengambil anak kucing dari induknya. Sebab, hal itu pasti membuat induk kucing marah.
Untuk itu, penting memperhatikan waktu yang tepat untuk memisahkan anak dan induk kucing serta bagaimana menghindari trauma dan ketakutan pada anak maupun induk kucing sehingga proses adopsi berjalan lancar.
Melansir dari The Nest, Kamis (15/07/2021), berikut ini cara memisahkan anak kucing dari induknya untuk diadopsi. Tunggu sampai anak kucing berusia minimal delapan minggu jika ingin diadopsi.
Selain menggemaskan, pada usia tersebut, kondisi tubuh anak kucing sudah kuat sehingga bisa dipisahkan dari induknya. Namun, jika kamu mengadopsi anak kucing liar, kamu bisa memisahkan anak dari induknya saat berusia lima sampai enam minggu atau sebelum bisa berlari.
Ajarkan anak kucing untuk bersosialisasi dengan manusia sedini mungkin. Misalnya, menyentuhnya, mengajarkanya bermain, menggendong, mengelus, dan berada di dekatnya.
Hal ini penting untuk membuat mereka terbiasa dengan manusia saat diadopsi sehingga lebih mudah dipisahkan dari induknya. Begitu pun risiko stres sangat minim. Tunggulah sampai si induk menjauh dari anak-anak kucing.
Biasanya, induk kucing liar akan pergi mencari makan di beberapa titik. Nah, saat itulah, kamu dapat mengambil anaknya. Namun, jika ia kucing rumahan, kamu bisa memberinya umpan semangkuk makanan beberapa meter dari tempat anak-anak kucing. Kemudian, tunggu hingga si induk menyantap makanannya, lalu ambilah si anak kucing.
Proses pemisahan anak dari induk kucing juga bisa dilakukan dengan cara pendekatan melalui makanan. Setelah anak kucing berusia sekitar empat minggu, cobalah memberikan makanan atau snack khusus anak kucing sebagai cara pendekatan.
Jangan beri anak kucing susu sapi karena bisa menyebabkan diare, tapi carilah pengganti susu kucing yang bisa dibeli di klinik hewan. Hanya semangkuk kecil pengganti susu sekali sehari akan membuat anak kucing terbiasa dengan kehadiranmu. [**]